Sate Maranggi adalah sate khas Purwakarta, Jawa Barat biasanya terbuat dari daging kambing atau daging sapi. Namun ada juga yang berpendapat bahwa sate maranggi berasal dari Cianjur.
Penjaja sate maranggi dapat ditemukan hampir di setiap sudut
Purwakarta, sebagian menajajakan dengan cara berkeliling. Yang membedakan sate
maranggi dengan sate lainnya adalah bumbunya terbuat dari kecap yang memiliki
cita rasa paduan manis,
asam, dan pedas yang menyentuh lidah kala
menikmati sate berbumbu khas ini. Paduan rasa yang menggoda selera ini muncul
karena bumbu sate maranggi terbuat dari kecap, sambal cabai hijau
ditambah sedikit cuka lahang
(cuka yang terbuat dari aren).
Saat disajikan, bumbu kecap itu dilengkapi dengan irisan bawang merah dan tomat segar.
Biasanya sate maranggi dihidang dengan ketan bakar, sambal
oncom atau nasi timbel.
Sate maranggi bisa dibilang sate paling kaya. Dagingnya
sendiri dari daging has dalam yang berlumur kelapa, masih pula ditambah oncom
dan uli. Rasanya memang unik dan berbeda jika dibanding sate yang lain.
SATE MARANGGI KHAS PURWAKARTA
Bahan-bahan :
√ 400 gram daging has dalam, dipotong 2 x 2 x 1 cm
√ 150 gram lemak sapi, dipotong 2 x 2 x 1 cm
√ 2 sendok teh minyak goreng
√ 4 sendok makan kecap manis
√ 26 buah tusuk sate
Bumbu Halus :
√ 1 1/2 sendok makan ketumbar
√ 1 sendok teh garam
√ 75 gram gula merah, disisir halus
Bahan Sambal Oncom :
√ 250 gram oncom, dihaluskan
√ 1.000 ml air
Bumbu Halus :
√ 4 butir bawang merah
√ 5 buah cabai rawit merah
√ 5 buah cabai merah keriting
√ 1 3/4 sendok teh garam
√ 1 1/4
√ 4 cm kencur
√ 2 cm jahe
Bahan Pelengkap :
√ 6 potong uli bakar
Cara membuat :
Sate :
Rendam daging dan lemak dalam campuran bumbu halus,
minyak, dan kecap manis. Remas-remas. Aduk rata. Diamkan 1 jam dalam lemari es.
Tusuk dengan tusukan sate. Bakar sambil diolesi sisa bumbu
sampai matang.
Sambal oncom :
Rebus air dan bumbu halus sampai mendidih.
Tambahkan oncom. Aduk rata sampai matang.
Sajikan sate setelah disiram sambal oncom dan uli bakar.
0 komentar:
Post a Comment