Kuliner Nusantara

Showing posts with label Sambal. Show all posts
Showing posts with label Sambal. Show all posts
Gudangan adalah makanan khas jawa, khususnya Jawa Tengah. Gudangan sendiri adalah makanan yang terdiri dari sayur-sayuran dicampur dengan parutan kelapa (orang jawa sering menyebutnya "di urap" alias di campur) dan biasanya dengan bungkus yang khas yaitu daun jati. Karena selain enak dan menyehatkan, makanan ini bisa dibilang makanan merakyat yang dibilang murah.
Gudangan atau ada juga yang menyebutnya Kluban ini merupakan makanan sehat, bergizi tinggi dan baik untuk kesehatan badan karena banyak terdapat bermacam- macam sayuran hijau, lebih nikmat lagi disantap dengan nasi liwet pulen yang masih panas. Cita rasa makanan ini sendiri terletak di dalam bumbu kelapa parutnya dengan racikan bumbu sederhana seperti bawang putih, kencur, cabe, garam dan daun jeruk purut.
Menu makanan satu ini biasanya disertai dengan lauk tempe dan kerupuk yang terbuat dari nasi yang sudah diolah dan dikeringkan sering disebut dengan karak.
Untuk membuat gudangan sendiri sebenarnya juga cukup mudah karena hanya beberapa macam sayur direbus, kemudian ditaburi oleh bumbu yang sangat unik karena terbuat dari kelapa parut atau ada juga yang menyebutnya sebagai sambal gudangan. Karena pembuatan yang mudah tersebut sehingga gudangan tidak hanya untuk acara khusus saja namun juga menjadi salah satu macam sajian untuk makan keluarga sehari-hari, selain itu terkadang dipasar-pasar tradisional juga ada yang menjajakannya.


RESEP GUDANGAN

Bahan-bahan sayur :
Bayam, Kulbis, Wortel dipotong memanjang seperti korek api, kecambah, kacang panjang dipotong-potong, daun ketela muda, sayur adas dan lain-lain sesuai selera sayuran masing-masing.

Bahan bumbu kelapa/ sambal gudangan :
  √  300 gram kelapa muda yang telah diparut
  √  2 cm kencur
  √  3 siung bawang putih
  √  3 buah cabai merah
  √  Cabe rawit sesuai selera tergantung suka pedas atau tidak
  √  2 lembar daun jeruk purut
  √  Gula Jawa dan garam secukupnya

Bahan pelengkap :
Nasi Hangat, telur rebus dibelah dua secara horizontal, rempeyek kacang, ikan gereh pethek goreng.

Cara membuat :
Rebus semua sayuran hingga lunak angkat dan tiriskan, kemudian sisihkan jangan tercampur menjadi satu.
Haluskan semua bahan bumbu kecuali kelapa parut, jika sudah baru campurkan dengan kelapa parut tersebut kemudian aduk hingga merata.

Cara penyajian :
tuangkan nasi pada piring, kemudian sayuran-sayuran yang sudah direbus secukupnya, kemudian taburi bumbu kelapa, dan yang terakhir telur rebus, rempeyek, ikan gereh pethek goreng.



Lihat Juga Kuliner Lainnya Khas Jawa Tengah :
Sambal Matah adalah nama salah satu hidangan sambal khas dari bali yang terdiri atas bawang merah, cabai rawit, sereh, terasi bakar, garam, dan bisa juga ditambahkan cabai besar untuk memberi tambahan rasa. Bahan-bahan tersebut dicampur, dirajang halus, lalu diremas-remas untuk menyatukan rasa. Terakhir, ditambahkan minyak kelapa asli dan air perasan jeruk limau.
Makanan ini disajikan biasanya bersama dengan nasiplecing kangkung dan daun kemangi. Makanan ini cukup populer di daerah-daerah pesisir Bali; diantaranya di pantai Jimbaran (Kuta), pantai Sanur (Denpasar), dan pantai Lebih (Gianyar).






Sambal Matah

Bahan :
  √  Bunga Kecicang (Kecombrang) 100 gram
  √  Bawang Merah 150 gram
  √  Cabai Rawit 60 gram
  √  Jeruk Limau 2 buah
  √  Terasi 3 gram (sangrai)
  √  Minyak Kelapa 10 ml
  √  Garam secukupnya

Cara Membuat :
Bawang merah, cabai rawit dan bunga kecicang diiris tipis-tipis kemudian tambahkan terasi sangrai.
Remas-remas sebentar dengan minyak kelapa, beri garam dan air perasan jeruk limau.
Sajikan.

Sebagai catatan saja bila anda tidak menyukai  bunga kecicang, anda bila mengganti bahan ini dengan menggunakan mangga muda ataupun belimbing wuluh tergantung mana yang anda suka.



Lihat Kuliner Khas Bali Lainnya :




Krecek atau kerecek adalah masakan atau bumbu-bumbunya sama dengan bumbu-bumbu sambal goreng, hanya kuahnya agak banyak. Di daerah Jawa Tengah yang dimaksud krecek adalah sambel goreng tempe dengan kerupuk kulit.
Bahan krecek terbuat dari kulit sapi yang dipotong kecil kecil dan di goreng sehingga menjadi kerupuk kulit. Setelah menjadi kerupuk kulit kemudian dicampurkan pada masakan tertentu, bisa bersama tahu atau tempe atau oncom.
Sambal goreng krecek ini sangat sedap dan enak jika disatukan dengan masakan gudeg.


Sambal Goreng Krecek

Bahan :
  √  100 g kacang tolo, rebus hingga empuk
  √  100 g kerupuk kulit, rendam hingga lunak, tiriskan
  √  100 g tempe, potong 1x1 cm
  √  100 g udang kupas ukuran kecil
  √  1 L santan kental
  √  2 cm jahe, memarkan
  √  2 lembar daun salam
  √  2 cm lengkuas, memarkan
  √  2 lembar daun jeruk
  √  1 buah batang serai, memarkan

Bumbu, haluskan :
  √  10 butir bawang merah
  √  10 buah cabai merah
  √  5 siung bawang putih
  √  2 butir kemiri
  √  2 cm kencur
  √  1 ½ sdt garam
  √  1 sdt gula

Cara Membuat:
Panaskan minyak di atas wajan. Gunakan api sedang. Masukkan bumbu halus, tumis hingga harum.
Tambahkan jahe, daun salam, lengkuas, daun jeruk, dan batang serai. Aduk kembali hingga rata.
Masukkan santan, kacang tolo, dan kerupuk kulit. Masak hingga matang. Angkat.
Sambal Tuktuk adalah makanan khas tradisional Batak, yang berasal dari Tapanuli.
Sebenarnya bahan-bahan untuk membuat sambal tuktuk tidak berbeda dengan bahan sambal-sambal lainnya, sederhana saja. Yang membuat sambal ini sedikit lebih berbeda dengan sambal yang lain adalah andalimannya.
Di daerah asalnya, sambal tuktuk dicampur dengan ikan aso-aso (sejenis ikan kembung yang sudah dikeringkan), tapi jika tidak menemukan ikan aso-aso bisa diganti dengan ikan teri tawar.



Sambal Tuk-Tuk

Bahan :
  √  100 g ikan teri kering tawar, buang kepalanya
  √  15 buah cabai merah
  √  5 butir bawang merah
  √  1/2 sdt garam
  √  buah jeruk nipis, peras airnya

Pelengkap :
  √  Daun singkong

Cara membuat :
Sangrai ikan teri hingga matang, angkat, cuci, tiriskan
Haluskan cabai, bawang merah, garam, dan perasan air jeruk nipis
Campur ikan teri, memarkan supaya meresap
Sajikan dengan rebusan daun singkong