Kuliner Nusantara

Risoles dulunya disebut roinsolles, mulai dikenal pada abad ke-13. Pada waktu itu, makanan ini hanya sekadar panekuk yang digoreng di penggorengan memakai mentega atau lemak sapilemak babi. Pada perkembangan berikutnya, makanan ini barulah diisi dengan daging cincang.
Dalam istilah kuliner Perancis, verba rissoler berarti menjadikan coklat. Sebuah rissole selalu dibungkus oleh pastri gelembung atau sejenisnya, biasanya digoreng, tetapi kadang-kadang dipanggang di oven. Rasa rissole dapat asin atau manis. Rasa manis didapat dengan menaburinya dengan gula halus dan melengkapinya dengan saus buah. Di Indonesia risoles menjadi makanan cemilan atau jajanan khas dari daerah Jakarta, Indonesia.  Isi dalam risoles bisa berupa potongan daging sapi cincang, daging ayam, daging ikan atupun udang, serta sayur-sayuran seperti kentang, wortel maupun jamur kancing. Untuk kulit dadar pada risoles dapat dibuat dari bahan-bahan seperti tepung terigu, mentega, kuning telur serta air susu. Ada 2 jenis risoles yang sangat dikenal di Indonesia, yang pertama risoles dengan isian sayuran lalu dicampur dengan daging cincang, dan yang kedua risoles dengan isian ragout atau potongan-potongan wortel, kentang dan sayuran lainnya.





RESEP RISOLES

Bahan isian Risoles :
  √  2 buah wortel dipotong dadu kecil.
  √  2 buah kentang dipotong dadu kecil.
  √  300 gram suwiran daging ayam goreng.
  √  2 butir telur.
  √  4 siung bawang merah (cacah halus).
  √  4 siung bawang putih (cacah halus).
  √  1 cangkir susu cair.
  √  1 cangkir air matang.
  √  ½ cangkir terigu (larutkan dalam air secukupnya).
  √  Garam secukupnya.
  √  Gula pasir secukupnya.
  √  ½ sdt merica bubuk.
  √  3 sdm margarine.

Bahan kulit Risoles :
  √  500 gram tepung terigu.
  √  5 butir telur ayam.
  √  1 liter air susu.
  √  1 sdm garam.
  √  8 sdm minyak goreng.
  √  1 sdm minyak goreng sebagai olesan ketika membuat kulit dadar.

Bahan pelengkap Risoles :
  √  300 gram tepung panir.
  √  1 butir telur.

Cara Membuat Isian Risoles :
Siapkan wajan dan panaskan margarine. 
Kemudian tumis bawang bawang merah dan bawang putih sampai harum dam tambahkan larutan tepung terigu aduk rata.
Masukkan 1 cangkir air masak dan tambahkan juga wortel, kentang, suwiran daging ayam dan telur lalu aduk merata. Masaklah hingga wortel dan kentang matang.
Tambahkan garam, gula pasir serta merica kemudian tuangkan pula secara sedikit demi sedikit 1 cangkir susu cair lalu aduk secara perlahan dan masak kembali sampai semua bahan benar-benar matang.

Cara membuat kulit Risoles :
5 butir telur ayam beserta garam di aduk dengan mixer. 
Tuang susu cair secara perlahan sambil adonan diaduk secara merata. Tambahkan 500 gram tepung terigu sambil diaduk menggunakan tangan sampai adonan licin lalu masukkan pula 8 sendok minyak goreng kemudian aduk kembali sampai merata.
Siapkan wajan lalu olesi dengan minyak goreng. Setelah itu bentuk lembaran-lembaran kulit dadar tipis dari adonan tadi diatas wajan.

Cara membuat Risol : 
Siapkan 1 lembar kulit dadar kemudian isi dengan isian risoles tadi kemudian gulung risoles, selanjutnya rekatkan kulit dadar dengan putih telur. 
Ulangi cara tersebut sampai semua kulit dadar dan isian risol habis.
Kocok 1 butir telur ayam lalu celupkan risol kedalam kocokan telur lalu taburi dengan tepung panir yang telah disiapkan sebelumnya. didiamkan
Setelah Risol didiamkan selama 30 menit, gorenglah semua risoles hingga risol berwarna keemasan lalu angkat dan tiriskan.


Lihat Resep Kuliner Khas Betawi Lainnya :
Tahu gejrot adalah makanan khas Cirebon, Indonesia. Tahu gejrot terdiri dari tahu yang sudah digoreng kemudian dipotong agak kecil lalu dimakan dengan kuah yang bumbunya cabe, bawang putih, bawang merah, gula. Biasanya disajikan di layah kecil. Tahu gejrot juga merupakan jajanan khas daerah Cirebon yang digemari di kalangan anak-anak dan orang dewasa, karena sensasi rasanya yang khas. Tahu gejrot ialah tahu yang dipotong kecil-kecil kemudian ditaruh di atas piring kecil dan tahu yang digunakan ialah tahu sumedang. Cara memakannya pun unik, yakni dengan satu lidi kecil kemudian tusuk bagian tahu yang telah dipotong-potong itu.
Para pedagang tahu gejrot ini terdiri bisa dari kalangan perempuan dan laki-laki. Biasanya penjual laki-laki menggunakan pikulan untuk membawa barang dagangannya, sedangkan menggunakan tampah yang diusung di atas kepala bagi penjual perempuan. Para pedagang tahu gejrot sangat mudah ditemui utamanya di sekitar kota Cirebon dan juga beberapa daerah-daerah lain di Indonesia karena termasuk makanan ringan yang cukup populer. Cara membuat tahu gejrot diawali dengan menyiapkan tahu sumedang dan rendam tahu ke dalam air matang dan beri satu sendok teh garam halus kurang lebih selama 20 menit. Setelah tahu direndam, goreng tahu hingga matang, kemudian angkat dan tiriskan. Tahap selanjutnya ialah membuat kuah tahu gejrot. Caranya, haluskan bawang putih, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, cabai hijau, gula merah, dan garam, lalu masukkan air asam, air dan kecap manis, kemudian aduk rata, dan masak hingga mendidih,kemudian angkat dan sisihkan. Setelah itu letakkan tahu goreng di atas piring saji, tuangkan saus itu, lalu taburi dengan bawang merah goreng di atasnya. Pembuatannya yang masih sangat tradisional membuat tahu gejrot ini memiliki rasa yang khas, sehingga bukan suatu hal yang mengagetkan apabila makanan ini digemari di wilayah-wilayah besar di Indonesia seperti, Jakarta, Bandung, Depok, Malang, dan Surabaya.



TAHU GEJROT

Bahan :
  √  15 buah tahu pong atau tahu sumedang, potong-potong menjadi 4 bagian
  √  250 ml air
  √  3 sdm air asam jawa
  √  2 sdm kecap pedas manis atau kecap manis
  √  1 sdm kecap asin
  √  ½ sdt garam atau sesuai selera
  √  ½ gandu atau 3 sdm gula merah

Bumbu Ulek Kasar :
  √  3 buah cabai rawit merah
  √  3 butir bawang merah
  √  2 siung bawang putih

Cara Membuat :
Campurkan air, gula merah, air asam jawa, kecap manis, kecap asin dan garam lalu rebus hingga mendidih. Matikan api dan biarkan dingin lalu campurkan kuah dengan bumbu yang diulek kasar.
Masukkan potongan tahu ke dalam mangkuk saji lalu sirami dengan kuah sambalnya, siap untuk dihidangkan.
Gudangan adalah makanan khas jawa, khususnya Jawa Tengah. Gudangan sendiri adalah makanan yang terdiri dari sayur-sayuran dicampur dengan parutan kelapa (orang jawa sering menyebutnya "di urap" alias di campur) dan biasanya dengan bungkus yang khas yaitu daun jati. Karena selain enak dan menyehatkan, makanan ini bisa dibilang makanan merakyat yang dibilang murah.
Gudangan atau ada juga yang menyebutnya Kluban ini merupakan makanan sehat, bergizi tinggi dan baik untuk kesehatan badan karena banyak terdapat bermacam- macam sayuran hijau, lebih nikmat lagi disantap dengan nasi liwet pulen yang masih panas. Cita rasa makanan ini sendiri terletak di dalam bumbu kelapa parutnya dengan racikan bumbu sederhana seperti bawang putih, kencur, cabe, garam dan daun jeruk purut.
Menu makanan satu ini biasanya disertai dengan lauk tempe dan kerupuk yang terbuat dari nasi yang sudah diolah dan dikeringkan sering disebut dengan karak.
Untuk membuat gudangan sendiri sebenarnya juga cukup mudah karena hanya beberapa macam sayur direbus, kemudian ditaburi oleh bumbu yang sangat unik karena terbuat dari kelapa parut atau ada juga yang menyebutnya sebagai sambal gudangan. Karena pembuatan yang mudah tersebut sehingga gudangan tidak hanya untuk acara khusus saja namun juga menjadi salah satu macam sajian untuk makan keluarga sehari-hari, selain itu terkadang dipasar-pasar tradisional juga ada yang menjajakannya.


RESEP GUDANGAN

Bahan-bahan sayur :
Bayam, Kulbis, Wortel dipotong memanjang seperti korek api, kecambah, kacang panjang dipotong-potong, daun ketela muda, sayur adas dan lain-lain sesuai selera sayuran masing-masing.

Bahan bumbu kelapa/ sambal gudangan :
  √  300 gram kelapa muda yang telah diparut
  √  2 cm kencur
  √  3 siung bawang putih
  √  3 buah cabai merah
  √  Cabe rawit sesuai selera tergantung suka pedas atau tidak
  √  2 lembar daun jeruk purut
  √  Gula Jawa dan garam secukupnya

Bahan pelengkap :
Nasi Hangat, telur rebus dibelah dua secara horizontal, rempeyek kacang, ikan gereh pethek goreng.

Cara membuat :
Rebus semua sayuran hingga lunak angkat dan tiriskan, kemudian sisihkan jangan tercampur menjadi satu.
Haluskan semua bahan bumbu kecuali kelapa parut, jika sudah baru campurkan dengan kelapa parut tersebut kemudian aduk hingga merata.

Cara penyajian :
tuangkan nasi pada piring, kemudian sayuran-sayuran yang sudah direbus secukupnya, kemudian taburi bumbu kelapa, dan yang terakhir telur rebus, rempeyek, ikan gereh pethek goreng.



Lihat Juga Kuliner Lainnya Khas Jawa Tengah :
Soto Padang adalah hidangan berkuah kaldu sapi dengan bahan irisan daging sapi yang sudah digoreng kering, bihun (mie dari tepung beras), ditambah perkedel kentang dan dihidangkan panas-panas. Selain di Kota PadangSumatera Barat, hidangan Soto Padang juga mudah ditemukan di berbagai restoran Padang di penjuru dunia. Soto padang yang terkenal adalah soto padang mangkuto.

Perlu diketahui buat yang baru mau mencoba bikin soto padang, Sumatera Barat bahwa bahan masakannya adalah daging sapi, jadi kalau ada anggota keluarga yang tidak suka ya berikan alternatif lain.


SOTO PADANG MANGKUTO KHAS MINANG

Bahan :
  √  Daging has luar sapi  250 g
  √  Garam 2 sdt 
  √  1 liter air

Bumbu dihaluskan :
  √  6 butir bawang merah
  √  3 siung bawang putih
  √  2 buah cabai merah
  √  1 butir kapulaga, kupas
  √  2 sdm minyak sayur
  √  2 lembar daun jeruk
  √  1 batang serai, memarkan
  √  1 batang daun bawang, iris kasar
  √  1 cm jahe
  √  2 sdt garam
  √  ½ cm kunyit
  √  merica butiran ½ sdt

Bahan Pelengkap Soto :
  √  Perkedel kentang
  √  Kerupuk merah
  √  Sambal rawit merah
  √  2 butir telur rebus, kupas, potong-potong
  √  75 g suun, seduh air panas hingga lunak, tiriskan
  √  1 batang seledri, iris halus
  √  2 sdm bawang merah goreng

Cara Membuat Soto Padang Mangkuto :
Rebus daging sapi bersama garam hingga lunak. Tiriskan daging.
Iris melintang tipis, memarkan hingga agak pipih.
Sisihkan kaldunya sebanyak 1 liter
Goreng hingga kecokelatan dan kering. Tiriskan.
Suwir- suwir kecil. Sisihkan.
Tumis bumbu halus bersama daun jeruk, serai dan daun bawang hingga wangi.
Masukkan ke dalam kaldu. Didihkan dengan api kecil.

Penyajian :
Taruh suun, telur, perkedel dan daging dalam mangkuk saji.
Tuangi kaldu panas.
Taburi bawang merah, seledri dan kerupuk
Tongseng adalah sejenis gulai dengan bumbu yang lebih "tajam". Perbedaan yang lebih jelas adalah pada penggunaan dagingnya. Tongseng dibuat dengan menggunakan daging yang masih melekat pada tulang, terutama tulang iga dan tulang belakang. Tongseng pada umumnya menggunakan daging kambing, meskipun ada pula tongseng daging sapi dan kerbau. Sebagai tambahan, ke dalamkuah kental dimasukkan sayuran seperti kolbawang putihtomat, dan kecap. Bumbu merupakan oseng-oseng yang terdiri dari campuran garam, bawang putih, kecap, dan lada. Biasanya tongseng dijual bersamaan dengan sate kambing. Tongseng dianggap sebagai makanan khas daerah Solo dan sekitarnya.



TONGSENG KAMBING

Bahan : 
  √  Daging kambing, 500 gram, potong dadu besar.
  √  Kol, 200 gram, buang tulangnya, potong kasar.
  √  Cabai merah, 3 buah, iris tipis.
  √  Cabai rawit, 4 buah, atau sesuai selera, iris tipis.
  √  Tomat, 2 buah, potong kasar.
  √  Jahe, 1 cm, memarkan.
  √  Lengkuas, 1 cm, memarkan.
  √  Bawang putih, 1 siung, iris tipis.
  √  Bawang merah, 3 butir, iris tipis.
  √  2 lembar, Daun jeruk.
  √  Kecap manis, 5 sendok makan.
  √  Air, 1.5 liter.
  √  Minyak goreng, secukupnya.

Bumbu yang dihaluskan : 
  √  Bawang putih, 3 siung.
  √  Bawang merah, 5 butir.
  √  Merica bubuk, 1 1/2 sendok teh.
  √  Kunyit bubuk, 1/2 sendok teh.
  √  Garam, secukupnya.
  √  Gula pasir, secukupnya.

Pelengkap :
Jeruk nipis, secukupnya.

Cara membuat : 
Panaskan 2 sendok makan minyak, tumis bumbu halus, jahe, lengkuas dan daun jeruk hingga harum.
Masukkan daging kambing, masak hingga berubah warna.
Tuang air, masak hingga daging lunak.
Panaskan 2 sendok makan minyak, tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum. Tambahkan kecap manis, cabai rawit, tomat dan kol, aduk rata. Tambahkan rebusan daging, didihkan kembali. Angkat. Sajikan hangat dengan pelengkapnya.
Untuk 4 porsi Tongseng Kambing

Tips : 
Agar daging cepat lunak, pilih daging dari kambing yang masih muda.
Agar daging cepat lunak, tambahkan parutan nanas atau bubuk papain sebelum daging dimasak.
Pilihlah tomat yang sudah tua tapi masih keras agar tidak hancur saat dimasak.



Lihat Juga Kuliner Lainnya Khas Jawa Tengah :